
Kejutan di Kualifikasi Liga Champions Wanita: Brann Hentikan Man United, Madrid Dulang Keunggulan Tipis
SKWNEWS – Manchester United dikejutkan Brann setelah menelan kekalahan 0-1 pada leg pertama babak kualifikasi ketiga Liga Champions Wanita, hasil yang membuat nasib United di kompetisi ini masih menggantung menjelang leg kedua pekan depan. Meski menguasai jalannya pertandingan dan menciptakan sejumlah peluang, tim asuhan Mark Skinner gagal memaksimalkan kesempatan sehingga harus menanggung beban membalas defisit saat menjamu Brann.
Pertandingan diwarnai dominasi penguasaan bola dan inisiatif serangan dari sisi United. Ella Toone menjadi ancaman paling konsisten sepanjang laga; peluang bersih pertama datang darinya pada menit ke-23 memanfaatkan umpan lambung dari Jess Park, namun tendangannya mampu diantisipasi dengan baik oleh kiper tuan rumah Selma Panengstuen. Toone beberapa kali kembali menguji pertahanan Brann—sundulannya pada menit ke-30 melambung, kemudian upaya lain dari gelandang Inggris itu kembali digagalkan oleh Panengstuen sebelum turun minum.
Memasuki babak kedua Panengstuen kembali menunjukkan ketajaman refleksnya dengan menggagalkan beberapa peluang lainnya, termasuk menutup ruang bagi upaya Dominique Janssen. Kesempatan demi kesempatan yang gagal dikonversi oleh United berbuah fatal ketika Brann memanfaatkan momen bola mati. Setelah pelanggaran kepada Lisa Naalsund, Signe Gaupset mengeksekusi tendangan bebas dengan umpan silang yang matang dan Ingrid Stenevik menyambar bola dengan sundulan dari jarak dekat pada menit ke-76 untuk membawa Brann memimpin.
Menit-menit akhir diwarnai usaha gigih United mencari gol penyama yang tidak kunjung terjadi karena solidnya penampilan Panengstuen, yang beberapa kali melakukan penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan tendangan Toone dan menepis bola muntah menjadi sepak pojok. Kekalahan ini memutus laju positif United di kualifikasi setelah sebelumnya menyingkirkan PSV 4-0 dan Hammarby 1-0, sehingga peluang mereka untuk langsung melaju ke fase grup kini harus ditentukan melalui pertandingan penentuan di Old Trafford beberapa hari mendatang.
Di pertandingan lain yang berlangsung bersamaan, Real Madrid keluar dengan modal positif setelah mengalahkan Eintracht Frankfurt 2-1. Filippa Angeldal dan Signe Bruun membawa Madrid unggul lewat sepasang gol pada 35 menit pertama, sementara Nicole Anyomi sempat memperkecil ketertinggalan bagi Eintracht menjelang turun minum. Gol Anyomi tidak cukup mengubah arus pertandingan sehingga Madrid pulang membawa keunggulan tipis yang bisa menjadi bekal penting untuk leg kedua di Alfredo Di Stéfano.
Atletico Madrid juga mengalami laga yang menegangkan saat melawan klub Swedia Hacken; Luany membuka keunggulan untuk Atletico pada menit ke-17, namun Felicia Schroder, yang baru berusia 18 tahun, menyamakan skor menjelang pertandingan tuntas. Hasil imbang 1-1 ini membuat tiket ke babak berikutnya masih terbuka bagi kedua tim dan menjanjikan leg kedua yang panas.
Kekalahan United menunjukkan betapa krusialnya efektivitas penyelesaian akhir dan pengelolaan situasi bola mati di level kompetisi Eropa. United perlu memperbaiki akurasi tembakan di depan gawang serta memperketat marking pada setiap set-piece, karena gol Brann lahir dari skenario bola mati yang dieksekusi dengan baik. Selain itu, mentalitas menyelesaikan laga ketika tekanan meningkat akan menjadi kunci saat mereka menyambut Brann kembali; membalikkan defisit satu gol tentu bukan pekerjaan mudah, namun masih sangat mungkin jika United mampu menerapkan finishing yang lebih baik dan menjaga konsentrasi di lini belakang.
Leg kedua akan menjadi momen penebusan bagi Mark Skinner dan skuatnya. United minimal harus menang 1-0 untuk memaksa perpanjangan waktu (atau menang dengan selisih dua gol untuk lolos langsung, tergantung aturan agregat dan gol tandang yang berlaku), sehingga taktik, rotasi pemain, dan kesiapan mental akan menjadi faktor penentu. Bagi Brann, menjaga disiplin pertahanan dan kepercayaan diri setelah meraih kemenangan tandang akan menjadi modal untuk mempertahankan keunggulan.
Babak kualifikasi ketiga ini kembali memperlihatkan betapa tipis perbedaan antar tim dan betapa pentingnya detail—dari penyelesaian akhir hingga penjagaan bola mati—dalam menentukan nasib klub-klub yang berebut tiket ke fase grup Liga Champions Wanita. Para penggemar kini menanti leg kedua dengan harapan menyaksikan pertandingan yang lebih intens dan dramatis.
-
12 Sep 2025Kejutan di Kualifikasi Liga Champions Wanita: Brann Hentikan Man United, Madrid Dulang Keunggulan Tipis
-
12 Sep 2025Kepergian Onana ke Turki: Manchester United Pinjamkan Kiper yang Ingin Menyelamatkan Kariernya di Trabzonspor
-
12 Sep 2025UEFA Tunda Keputusan soal Barcelona di Miami dan AC Milan di Australia Usai Gelombang Protes Suporter
-
08 Sep 2025Spanyol Tampil Sempurna dan Hantam Turki 6-0 dalam Laga Kualifikasi Piala Dunia
-
05 Sep 2025Perpisahan Berkelas di Monumental, Dua Gol Messi Bawa Argentina Bungkam Venezuela 3-0
-
04 Sep 2025Donnarumma Resmi ke Manchester City: Kiper Italia Bangga Bergabung dengan "Tim Terbaik di Dunia"
-
03 Sep 2025Man City diguncang Brighton, West Ham kurangi tekanan pada Potter
-
01 Sep 2025Kejutan di Lumen Field, Seattle Sounders Hentikan Inter Miami 3-0 dan Angkat Piala Liga
-
01 Sep 2025Rodri Redam Ekspektasi Setelah Cedera: "Saya Bukan Messi", Kembalinya Tak Otomatis Pulihkan Performa Man City
-
29 Aug 2025Manchester United Setuju Jual Alejandro Garnacho seharga £40 Juta Ke Chelsea
HOT NEWS
TRENDING
#SKWNEWS skwslot Kejutan di Kualifikasi Liga Champions Wanita: Brann Hentikan Man United, Madrid Dulang Keunggulan Tipis SKWNEWS – Manchester United…
#SKWNEWS skwslot Kepergian Onana ke Turki: Manchester United Pinjamkan Kiper yang Ingin Menyelamatkan Kariernya di Trabzonspor SKWNEWS – Andre…
#SKWNEWS skwslot Ekitike Sambut Isak dengan Antusias: “Senang Bisa Bersaing di Tim Terbaik” SKWNEWS – Penyerang Liverpool Hugo Ekitike menyatakan…
#SKWNEWS skwslot Donnarumma Resmi ke Manchester City: Kiper Italia Bangga Bergabung dengan “Tim Terbaik di Dunia” SKWNEWS – Gianluigi Donnarumma…
#SKWNEWS skwslot Rodri Redam Ekspektasi Setelah Cedera: “Saya Bukan Messi”, Kembalinya Tak Otomatis Pulihkan Performa Man City SKWNEWS — Kembalinya…
-
Manchester United 2-0 PAOK, MU Raih Kemenangan Perdana di Liga Europa Berkat Brace Amad
-
Pelatih Dortmund, Sahin Lega Karena Beberapa Pemainnya Mulai Pulih Jelang Laga Kontra Freiburg
-
Argentina Menang Tipis 1-0 Atas Peru, Cukup Untuk Membawa 3 Poin dan Nyaman Di Puncak Klasemen Conmebol
-
Brasil Masih Tertatih Dan Hanya Bermain Imbang 1-1 Saat Menjamu Uruguay
-
Setelah Kalah Beruntun Empat Kali City Diminta Menemukan Kembali Performa Terbaiknya
-
Cukur Leicester 3-0, Manchester United Masih Butuh Banyak Kemenangan
-
Dua Gol Marselino Tumbangkan Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno
-
Norwegia Bantai Kazakhstan 5-0, Haaland Cetak Hat-trick Untuk Norwegia Amankan Promosi Nations League
-
Inggris Menyingkirkan Irlandia 5-0 dan Memuncaki Grup Nations League
-
Barcelona Menunda Kembali Ke Camp Nou Hingga Pertengahan Februari Tahun Depan
-
Manajer Manchester City Pep Guardiola Menandatangani Perpanjangan Kontrak
-
Bundesliga: Gol Schick Membawa Leverkusen Meraih Kemenangan 2-1 di Union
-
Bermain Imbang 1-1 Kontra Chelsea: Rekor Tanpa Kemenangan The Gunners Berlanjut di Stamford Bridge
-
La Liga: Barcelona Takluk Dari Las Palmas 1-2 di Kandang
-
Madrid Kalah Beruntun Di Santiago Bernabeu, Para Penggemar Kecewa
-
Dua Gol Lewandowski Bantu Blaugrana Raih Kemenangan Meyakinkan 5-2 Kontra Red Star Belgrade
-
Brace Olmo Membawa Barcelona Semakin Menjauh di Puncak Klasemen
-
Serie A : Lookman Cetak Dua Gol Saat Atalanta Menghancurkan Napoli 3-0
-
Manchester United Menkonfirmasi Penunjukan Ruben Amorim Sebagai Manajer Baru MU
-
Tugas Berat Garuda Setelah Kalah Dari Jepang 4-0, Kini Harus Menang Kontra Arab Saudi