João Pedro Akhiri Puasa Gol, Chelsea Curi Kemenangan 1-0 di Tottenham

SKWNEWS – Chelsea pulang dengan tiga poin berharga setelah menaklukkan tuan rumah Tottenham Hotspur 1-0 pada Sabtu malam di Stadion Tottenham Hotspur. Satu-satunya gol laga dicetak oleh João Pedro pada menit ke-34, sekaligus mengakhiri kebuntuan golnya yang sudah berlangsung sejak Agustus. Hasil ini menempatkan Chelsea di posisi keempat klasemen dengan 17 poin dari 10 pertandingan, satu strip di bawah Spurs hanya karena selisih gol.

Gol penentu lahir dari momen pressing efektif The Blues. Moisés Caicedo menunjukkan determinasi tinggi ketika merebut bola dari Micky van de Ven di tepi kotak penalti Tottenham, lalu langsung mengirimkan umpan matang ke João Pedro. Striker Brasil itu tidak menyia-nyiakan kesempatan, menuntaskan peluang dari jarak sekitar delapan meter dengan penyelesaian tenang dan presisi, yang membuat pendukung Chelsea bersorak di luar stadion lawan.

Meski skor tipis, Chelsea sejatinya bisa menutup pertandingan dengan keunggulan lebih nyaman. Guglielmo Vicario tampil gemilang bagi Spurs dengan beberapa penyelamatan penting—termasuk menggagalkan upaya João Pedro, Pedro Neto, dan Alejandro Garnacho—yang mempertahankan harapan tuan rumah. Sementara itu, kiper Chelsea Robert Sánchez relatif tenang sepanjang laga dan hanya dipaksa melakukan satu penyelamatan serius, menandakan soliditas barisan belakang The Blues saat situasi genting berhasil diredam.

Secara taktik, Enzo Maresca menurunkan tim yang disiplin dalam pressing dan transisi cepat. Caicedo kembali memperlihatkan perannya sebagai motor di lini tengah — bukan hanya dalam memutus aliran bola lawan tetapi juga mampu memberikan umpan-umpan kunci yang mengancam. Di sektor penyerangan, João Pedro akhirnya memecah kebuntuan pribadi dan memberikan bukti bahwa ia bisa menjadi solusi produktivitas yang dibutuhkan Chelsea. Meski begitu, Chelsea masih menyisakan pekerjaan rumah dalam hal memaksimalkan peluang agar tak terus bergantung pada margin tipis.

Tottenham di bawah arahan Thomas Frank tampak kesulitan menemukan ritme serangan yang konsisten. Para pemain tuan rumah beberapa kali gagal menerjemahkan dominasi awal menjadi peluang berbahaya; kegagalan memanfaatkan situasi inilah yang memancing kekesalan suporter. Suasana di Stadion Tottenham Hotspur semakin tegang menjelang akhir laga, dengan nyanyian dan ejekan yang menandai kekecewaan publik terhadap performa tim yang belum mampu mengalahkan Chelsea dalam pertemuan liga belakangan ini (hanya satu kemenangan Spurs dalam 14 laga terakhir menghadapi Chelsea).

Secara klasemen, kemenangan ini penting bagi Chelsea yang ingin menempel ketat zona atas dan mengamankan posisi untuk persaingan tiket Liga Champions. Bagi Tottenham, hasil ini menambah tekanan untuk segera memperbaiki efektivitas serangan dan kreativitas lini tengah agar tidak kehilangan momentum di paruh musim. Kedua tim kini akan memanfaatkan jeda internasional atau mempersiapkan diri untuk laga-laga berikutnya dengan tujuan bangkit dan konsisten.

Kesimpulannya, meskipun skor akhir tipis, kemenangan Chelsea di kandang Spurs mencerminkan mentalitas pragmatis dan disiplin taktikal yang diterapkan Maresca. João Pedro yang memecah kebuntuan memberikan suntikan kepercayaan diri bagi skuad—sebuah modal berharga jika mereka ingin mempertahankan posisi di papan atas sepanjang musim ini.