
Manchester United di Bawah Amorim: Jagoan Piala Eropa, Terseok-seok di Liga Inggris
SKWNEWS – Manchester United menunjukkan dua wajah yang bertolak belakang dalam dua kompetisi berbeda. Di bawah asuhan pelatih baru Rúben Amorim, Setan Merah sukses menghancurkan Athletic Bilbao 3-0 di leg pertama semifinal Piala Eropa 2024/25. Namun, di Liga Inggris, MU justru terpuruk di peringkat 14 dengan performa tak konsisten. Mengapa tim yang sama bisa tampil “mengganas” di Eropa, tetapi terseok-seok di domestik?
Kemenangan Dominan atas Bilbao: Taktik Amorim yang Tepat
Kemenangan 3-0 atas Bilbao di San Mames, Spanyol, pada SAbtu (2/5/2025) dini hari WIB, menjadi bukti bahwa Amorim mulai menemukan formula tepat untuk MU di kompetisi Eropa. Gol dari Casemiro pada menit ke-30, dan dua gol Bruno Fernandes yang dicetak usai mendapatkan hadiah penalti menit ke-37, dan gol menit ke-45 menunjukkan efisiensi serangan MU. Amorim mengandalkan skema 3-4-2-1 dengan memaksimalkan sayap kanan-kiri melalui RAsmus Hojlund dan Luke Shaw. Tekanan tinggi di lini tengah yang diisi Kobbie Mainoo yang menggantikan Ugerte juga sukses memutus aliran permainan Bilbao.
Di Piala Eropa, MU tampil lebih leluasa
Di Piala Eropa, MU tampil lebih leluasa dan produktif. Amorim kerap mengubah formasi sesuai lawan, seperti memakai tiga bek untuk menetralisasi serangan sayap Bilbao. Kompetisi Eropa memberi energi ekstra bagi pemain muda seperti Garnacho dan Højlund untuk tampil agresif. Dibanding Liga Inggris, ekspektasi di Piala Eropa lebih rendah, sehingga pemain lebih bebas bereksperimen.
Mengapa Performa MU Beda di Dua Kompetisi?
- Perbedaan Karakter Laga, di Piala Eropa, MU menghadapi lawan yang cenderung bermuka-muka, memberi ruang untuk serangan balik cepat. Sementara di Liga Inggris, tim seperti Brentford atau Crystal Palace lebih defensif dan mampu menekan MU dengan pressing tinggi.
- Mental Block di Liga Inggris, trauma gagal finis di empat besar musim lalu dan tekanan media membuat pemain MU kerap grogi saat bermain di liga. Di Piala Eropa, beban tersebut lebih minim.
- Kedalaman Skuad Tidak Seimbang, skuad MU memiliki banyak pemain berbakat di lini serang (Højlund, Garnacho, Antony), tetapi lini tengah dan belakang terlalu bergantung pada pemain tua seperti Casemiro (32) dan Varane (31). Saat dipaksa bermain dua laga per minggu, fisik mereka tak lagi optimal.
- Adaptasi Taktik Amorim, Rúben Amorim, yang sebelumnya sukses dengan Sporting CP, masih beradaptasi dengan dinamika Liga Inggris. Gaya bermainnya yang ofensif sering terbaca lawan, sementara di Eropa, timnya lebih mudah mengejutkan lawan dengan variasi taktik.
-
20 May 2025Serie A Title Decider: Napoli dan Inter Milan Berhadapan di Laga Penuh Drama Jumat Ini
-
19 May 2025Tanggapan Arema FC setelah Dicap Curang oleh Petinggi Semen Padang
-
19 May 2025Kekayaan Karim Benzema Melesat Tinggi Sesudah Bermain di Liga Pro Saudi
-
18 May 2025Bayern Munich Tuntaskan Musim dengan Kemenangan Mewah, Kane Pecahkan Rekor Lagi
-
16 May 2025Messi Kembali Perkuat Argentina untuk Laga Kualifikasi Piala Dunia Lawan Chili dan Kolombia
-
15 May 2025MU Berikan Dukungan Untuk Ruben Amorim Terlepas dari Final Liga Europa Nanti
-
13 May 2025Ancelotti Akhiri Era Gemilang di Real Madrid, Siap Pimpin Brasil ke Piala Dunia 2026
-
13 May 2025Al Nassr Cetak Sejarah dengan Kemenangan Terbesar Usai Hancurkan Al Akhdoud 9-0 Tanpa Ronaldo
-
11 May 2025Liga Premier 2024-25: Southampton Tahan Imbang Man City, Selamatkan Rekor Sejarah
-
10 May 2025Guard of Honor Untuk Liverpool: Tanda Respek dan Motivasi
HOT NEWS
TRENDING
#SKWNEWS skwslot Tanggapan Arema FC setelah Dicap Curang oleh Petinggi Semen Padang SKWNEWS – Pertandingan terakhir BRI Liga 1 2024/2025…
#SKWNEWS skwslot MU Berikan Dukungan Untuk Ruben Amorim Terlepas dari Final Liga Europa Nanti SKWNEWS – Manchester United dilaporkan telah…
#SKWNEWS skwslot Liga Premier 2024-25: Southampton Tahan Imbang Man City, Selamatkan Rekor Sejarah SKWNEWS – Dalam pertandingan mengejutkan di Liga…
#SKWNEWS skwslot Guard of Honor Untuk Liverpool: Tanda Respek dan Motivasi SKWNEWS – Hasil pertandingan antara Arsenal dan Liverpool, dua…
#SKWNEWS skwslot PSG Tembus Final Liga Champions Usai Singkirkan Arsenal dalam Laga Malam Bergejolak SKWNEWS – Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya…
-
Manchester United 2-0 PAOK, MU Raih Kemenangan Perdana di Liga Europa Berkat Brace Amad
-
Pelatih Dortmund, Sahin Lega Karena Beberapa Pemainnya Mulai Pulih Jelang Laga Kontra Freiburg
-
Argentina Menang Tipis 1-0 Atas Peru, Cukup Untuk Membawa 3 Poin dan Nyaman Di Puncak Klasemen Conmebol
-
Brasil Masih Tertatih Dan Hanya Bermain Imbang 1-1 Saat Menjamu Uruguay
-
Setelah Kalah Beruntun Empat Kali City Diminta Menemukan Kembali Performa Terbaiknya
-
Cukur Leicester 3-0, Manchester United Masih Butuh Banyak Kemenangan
-
Norwegia Bantai Kazakhstan 5-0, Haaland Cetak Hat-trick Untuk Norwegia Amankan Promosi Nations League
-
Dua Gol Marselino Tumbangkan Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno
-
Inggris Menyingkirkan Irlandia 5-0 dan Memuncaki Grup Nations League
-
Manajer Manchester City Pep Guardiola Menandatangani Perpanjangan Kontrak
-
Barcelona Menunda Kembali Ke Camp Nou Hingga Pertengahan Februari Tahun Depan
-
Bundesliga: Gol Schick Membawa Leverkusen Meraih Kemenangan 2-1 di Union
-
Bermain Imbang 1-1 Kontra Chelsea: Rekor Tanpa Kemenangan The Gunners Berlanjut di Stamford Bridge
-
La Liga: Barcelona Takluk Dari Las Palmas 1-2 di Kandang
-
Madrid Kalah Beruntun Di Santiago Bernabeu, Para Penggemar Kecewa
-
Dua Gol Lewandowski Bantu Blaugrana Raih Kemenangan Meyakinkan 5-2 Kontra Red Star Belgrade
-
Brace Olmo Membawa Barcelona Semakin Menjauh di Puncak Klasemen
-
Serie A : Lookman Cetak Dua Gol Saat Atalanta Menghancurkan Napoli 3-0
-
Tugas Berat Garuda Setelah Kalah Dari Jepang 4-0, Kini Harus Menang Kontra Arab Saudi
-
Manchester United Menkonfirmasi Penunjukan Ruben Amorim Sebagai Manajer Baru MU